SEJARAH LEGO

Lego Grup yang dimulai pada lokakarya dari Ole Kirk Christiansen, seorang tukang kayu dari Billund, Denmark, yang mulai membuat mainan kayu pada tahun 1932. Pada tahun 1934, perusahaan itu datang untuk dipanggil Lego. Itu diperluas untuk memproduksi mainan plastik pada tahun 1940. Pada tahun 1949, Lego mulai terkenal dengan produksi batu bata interlocking memanggil mereka otomatis Binding Bricks. Batu bata ini sebagian besar didasarkan pada desain Kiddicraft Cukup Locking Bricks, yang dirilis di Inggris Raya tahun 1947. Lego dimodifikasi desain dari batu bata Kiddiecraft setelah memeriksa sampel yang diberikan kepadanya oleh Inggris dari pemasok suntikan-Lego pengecoran mesin yang telah dibeli. Lego pertama bata, diproduksi dari selulosa asetat, dikembangkan dalam semangat tradisional blok kayu yang dapat ditumpuk pada satu sama lain, tetapi batu bata plastik ini dapat bersama-sama terkunci Mereka mempunyai beberapa round studs di atas, dan melubang rectangular bawah. Snapped blok yang sama, namun tidak begitu ketat mereka yang luar biasa diperlukan upaya untuk dipisahkan. Nama perusahaan Lego adalah coined oleh Christiansen dari Denmark frase leg godt yang berarti bermain dengan baik Nama juga dapat diinterpretasikan sebagai saya, dan saya bersama-sama berkumpul di Latin, tetapi ini akan menjadi agak terpaksa aplikasi yang umum saya rasa mengumpulkan; saya mengumpulkan; saya belajar, kata tersebut digunakan dalam sebagian besar berasal rasa saya membaca. The Greek verb seasal λέγω (lego) juga berarti mengumpulkan pick up, namun hal ini dapat termasuk membangun sebuah dinding batu. Lego Group adalah motto Hanya yang terbaik adalah cukup baik, bebas dari Denmark terjemahan frase Kun det bedste er godt nok. Motto ini diciptakan oleh Ole Kirk untuk mendorong karyawan yang tidak pernah untuk menghemat pada kualitas nilai dia beriman kuat. Motto masih digunakan dalam perusahaan ini. Penggunaan mainan plastik untuk manufaktur sangat tidak dianggap oleh pengecer dan konsumen dari waktu. Banyak Lego Group pengiriman tersebut dikembalikan, setelah penjualan miskin; ia berpikir bahwa mainan plastik dapat kayu yang tidak pernah ganti.1954, Christiansen putra, Godtfred Kirk Christiansen, telah menjadi SMP mengelola direktur Lego Group. itu dulu,dia berbicara dengan pembeli di luar negeri yang terkena ide dari mainan sistem. Godtfred melihat potensi yang besar sekali di Lego bata untuk menjadi sebuah sistem kreatif untuk bermain, tetapi batu bata masih mempunyai beberapa masalah dari sudut teknis: penguncian mereka adalah kemampuan terbatas, dan mereka tidak sangat fleksibel. Pada tahun 1958, batu bata yang modern desain dikembangkan; dan mengambil lain lima tahun untuk menemukan bahan yang tepat untuk itu Lego batu bata yang modern telah dipatenkan pada 28 Januari 1958, dan batu bata dari tahun itu masih kompatibel dengan batu bata saat ini.